PENGARUH KENAIKAN BBM
TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA
Akhir-akhir
ini sering sekali diberitakan bahwa harga BBM akan segera naik, tentu ini akan
menjadi berita yang paling menghebohkan dan juga tentu masyarakat akan
bertanya-tanya apa penyebab harga BBM itu akan dinaikan ? dan mengapa harga BBM
itu bias naik? Tentu para petugas di pemerintahan yang tau penyebab harga
BBM itu entah mungkin karna permintaan
yang begitu banyak atau karna cadangan minyak bumi yang semakin menipis dan harganya
pun semakin mahal yang membuat pemerintah merencanakan kenaikan BBM.
Pro
dan kontra pun pasti akan terus bergejolak ketika terjadi kejadian seperti ini.
Siapa yang paling dirugikan dari imbasnya kenaikan harga BBM ? tentu saja
rakyat berpenghasilan menengah kebawah. Sudah kita ketahui bahwa jika BBM naik
maka akan berpengaruh juga terhadap semua kebutuhan masyarakat, tentunya
tingkat inflasi pun akan mtinggi, dan ditambah lagi dengan sedikit lagi kita
akan menyambut bulan suci ramadhan tentu ini akan membuat pusing para rakyat
yang berpenghasilan menengah kebawah, mereka harus berpikir dari mana mereka
akan mendapat uang tambahan jika semua kebutuhan mengalami kenaikan harga
sedangkan penghasilan mereka tetap atau tidak meningkat.
Apabila
benar terjadi dengan isu-isu belakangan ini bahwa pemerintah akan segera
menaikan harga BBM maka ini akan sangat mempengaruhi perekonomian di Indonesia
tentu saja akan banyak imbas dari kenaikan BBM ini, semua kebutuhan masyarakat
akan ikut naik seiring harga BBM itu baik bahkan ada sejumlah barang yang sudah
naik meskipun pemerintah belum menyatakan tentang kenaikan tersebut. Pengaruh
perekonomian yang paling berdampak besar akan dialami oleh masyarakat kecil.
Ada
beberapa hal yang berpengaruh terhadap dampaknya kenaikan BBM :
1.
Meningkatnya
jumlah masyarakat miskin
Ini disebabkan karena
kenaikan harga-harga barang sedangkan mereka perpenghasilan tetap sehingga
merekan sulit untuk menyelaraskannya.
2.
Jumlah
pengangguran bertambah
Banyak nya
pengusaha-pengusaha kecil yang mungkin terpaksa gulung tikar dikarenakan hasil
kerja mereka yang tidak mencapai laba, karena bahan baku mahal, dan tidak
mungkin ia menaikan produk yang dihasilkannya, sehingga membuat para
karyawannya terpaksa di PHK.
3.
Semakin
banyak tingkat kriminalitas di jalan
Banyaknya pemgagguran
yang membuat orang-orang berakal pikiran tidak jernih sehingga mereka memilih
tindakan berdosa demi menafkahi kelurganya, karena sulitnya mendapatkan
pekerjaan.
4.
Inflasi
Inflasi akan terjadi
jika harga BBM mengalami kenaikan. inflasi yang terjadi karena menigkatnya
biaya produksi suatu barang atau jasa
Dampak kenaikan harga bahan bakar
minyak (BBM) terhadap inflasi dan perekonomian. Jika terjadi kenaikan harga
BBM, maka akan terjadi inflasi. Terjadinya inflasi ini tidak dapat dihindari
karena bahan bakar, dalam hal ini premium, merupakamn kebutuhan vital bagi
masyarakat, dan merupakan jenis barang komplementer. Meskipun ada berbagai cara
untuk mennganti penggunaan BBM, tapi BBM tidak dapat dipisahkan dari kehidupan
masyarakat sehari-hari.
Inflasi
akan terjadi karena apabila subsidi BBM dicabut, harga BBM akan naik.
Masyarakat mengurangi pembelian BBM. Uang tidak tersalurkan ke pemerintah tapi
tetap banyak beredar di masyarakat. Jika harga BBM naik, harga barang dan jasa
akan mengalami kenaikan pula. Terutama dalam biaya produksi. Inflasi yang
terjadi dalam kasus ini adalah “Cost Push Inflation”. Karena inflasi ini
terjadi karena adanya kenaikan dalam biaya produksi. Ini jika inflasi dilihat
berdasarkan penyebabnya. Sementara jika dilihat berdasarkan sumbernya, yang
akan terjadi adalah “Domestic Inflation”, sehingga akan berpengaruh terhadap
perekonomian dalam negeri.
Dapat
disimpulkan bahwa naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) akan berdampak bagi
masyarakat. Baik itu dampak positif maupun dampak negatif. Dampak yang
signifikan akan terjadi pada tingkat inflasi dan pada kondisi perekonomian
nasional. Dampak kenaikan harga BBM terhadap inflasi adalah akan terjadi
kenaikan pada tingkat persentase inflasi. Jumlah uang yang beredar di
masyarakat akan bertambah, dan akan berdampak pula pada harga berbagai jenis
barang dan jasa. Kondisi perekonomian akan mengalami goncangan, ketidakstabilan
akan terjadi. Iklim investasi akan menurun, sehingga berpengaruh pada jumlah
pendapatan dan pengeluaran pemerintah. Kebijakan pemerintah untuk mengatasi
inflasi adalah dengan kebijakan moneter. Seluruh instrumen kebijakan moneter
efektif dalam mengurangi dan mengatasi inflasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar