Selasa, 02 Juli 2013

harga bahan bakar minyak dari tahun ke tahun

Harga Bahan bakar minyak dari tahun ke tahun

Sejak jatuhnya pemerintahan Soekarno dan masuknya pengaruh kapitalis liberal di era tahun 1967,  Pemerintah (Presiden) telah menaikkan harga BBM sebanyak 28 kali dalam kurun waktu 41 tahun. Rata-rata setiap 1.5 tahun (18 bulan), pemerintah menaikkan harga BBM. Selama kurang setengah abad, pemerintah telah menaikkan harga BBM rata-rata 10.000 kali atau 1 juta % lebih mahal dari tahun 1965. (Tabel 1)
Hanya 5 kali pemerintah menurunkan harga BBM. Pertama ketika tahun1986, Pemerintahan Soeharto menurunkan solar sebesar 17.4%. Kedua, ketika krismon tahun 1998, aksi demonstrasi mahasiswa menuntut Pres. Soeharto mencabut Keppres 69 Tahun1998 tentang kenaikan BBM, dan lalu menerbitkan Keppres  78 Tahun 1998 untuk menurunkan kembali bensin, solar dan minyak tanah masing-masing 16.7%, 8.3% dan 20%.
Kebijakan serupa dilakukan oleh Pres Megawati menurunkan harga solar dari Rp 1,890.- kembali menjadi Rp 1,650.- di tahun 2003. Dan di masa pemerintahan SBY sekarang, harga bensin kembali diturunkan Rp 500 di awal Desember 2008  setelah kenaikan Rp 1500 di akhir Mei silam. Sebelumnya, pemerintah SBY-JK telah menaikkan harga BBM yang begitu fantastis pada 1 Oktober 2005. SBY-Kalla menaikkan bensin dari Rp 2400 menjadi Rp 4500 serta solar dari Rp 2100 menjadi Rp 4300. Tanggal 15 Desember 2008, pemerintah SBY kembali menurunkan premium dan solar masing-masing menjadi Rp 5000 dan Rp 4700,-.



Masyarakat Indonesia bukan sekarang ini saja merasakan pahitnya kenaikan harga BBM, karena dari sejak dulu saat Pemerintahan Soeharto, Habibie, Gus Dur, dan Megawati, kenaikan harga BBM oleh Pemerintah juga pernah dilakukan, untuk sekedar mengingatnya, berìkv ini daftar kenaikan harga BBM dari tahun ke tahun, dari era pemerintahan Soeharto hingga Pemerintahan SBY sekarang ini :
Era Presiden Soeharto :
Pada tahun 1991 - dari Rp. 150 naik menjadi Rp. 550
Pada tahun 1993 - dari Rp.550 naik menjadi Rp. 700.

Era Presiden BJ Habibie :
Pada tahun 1998 - dari Rp. 700 menjadi Rp. 1200.

Era Presiden Abdurrahman Wahid :
Pada tahun 1998 - dari Rp.1.200 turun menjadi Rp. 1.000.
Pada tahun 1999 dari Rp.1000 turun menjadi Rp. 600.
Pada tahun 2000 - dari Rp. 600 naik menjadi Rp.1.150.

Era Presiden Megawati :
Pada tahun 2001 - dari Rp.1.150 naik menjadi Rp.1.450.
Pada tahun 2002 - dari Rp.1450 naik menjadi Rp.1.550.

Era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono :
Pada tahun 2004 - dari Rp.1.500 naik menjadi Rp.1.810.
Pada tahun 2005 - dari Rp.1.810 naik menjadi Rp. 2.400.
Pada tahun 2005 - dari Rp. 2.400 naik menjadi Rp. 4.500.
Pada tahun 2008 - dari Rp. 4.500 naik menjadi Rp. 6.000.
Pada tahun 2008 - dari Rp. 6.000 turun menjadi Rp. 5.500.
Pada tahun 2008 - dari Rp. 5.500 turun menjadi Rp. 5.000.
Pada tahun 2009 - dari Rp. 5.000 turun menjadi Rp. 4.500.
Pada tahun 2013 - dari Rp. 4.500 naik menjadi Rp. 6500



Tidak ada komentar:

Posting Komentar